HarianNTB.com – Penyebab kematian dosen Fakultas Kedokteran Universitas Mataram (Unram), dr. Rika Hastuti Setyorini, M.Kes yang ditemukan tewas di pantai Setangi, Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, masih misterius.
Pihak kepolisian Resort Lombok Utara tidak menemukan tanda-tanda kekerasan dalam jasad korban.
Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Lombok Utara, IPTU I Made Sukadana, saat dikonfirmasi Harian NTB, Sabtu (16/4/2022).
Untuk sementara, “Belum ditemukan adanya luka akibat kekerasan,” kata Made Sukadana kepada Harian NTB, Sabtu (16/4/2022).
Selain itu, kata Made, hingga saat ini kendaraan korban tidak ditemukan dan masih dalam pencarian pihak kepolisian.
“(Kendaraan korban-red) belum kita temukan masih kita cari,” singkatnya.
Sebelumnya korban yang merupakan warga Desa Telagawaru Kecamatan Labuapi Lombok Barat itu sempat dilaporkan hilang pada Kamis, (14/4/2022) lalu.
“Menurut keterangan dari keluarga korban yang berada di lokasi, korban pergi meninggalkan rumah pada hari Kamis (14/4/2022) pukul 14.30 Wita dengan menggunakan sepeda motor,” kata Kepala SAR Mataram, Nanang Sigit, Jum’at (15/4/2022).
Kemudian, pada Jum’at (15/4/2022) pagi korban ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa di pinggir pantai oleh seorang pemancing. Kemudian saksi melapor ke penjaga pantai dan diteruskan ke Polsek Pemenang.
Selanjutnya jenazah korban dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara. Hingga berita ini dimuat pihak kepolisian, “masih menunggu hasil visumnya,” kata Made Sukadana. (DMS)
