Tanjung, HarianNTB.com – Masih dalam suasana lebaran IdulFitri 1446 H, seorang pria berinisial M (23) di Kabupaten Lombok Utara (KLU) ditemukan tewas tergantung di rumahnya di Dusun Senara, Desa Genggelang, Kecamatan Gangga pada Jum’at (4/4/25) siang.
Korban berinisial M diduga bunuh diri dengan cara gantung diri dirumahnya.
“Benar telah terjadi peristiwa bunuh diri yang di lakukan oleh seorang pria berinisial M (23) pada hari ini Jumat pukul 13.30 WITA, bertempat di kediaman korban yang beralamat di dusun Senara, Desa Genggelang, Kecamatan Gangga,” ungkap Kasat Reskrim Polres Lombok Utara, AKP Punguan Hutahean, dalam keterangan tertulis yang diterima Harian NTB, Jum’at (4/4/25).
Dikatakan, bahwa korban ditemukan tewas pertama kali oleh Sajudan (24) yang merupakan teman korban yang hendak mengambil sepeda motor miliknya setelah dipinjam oleh korban.
“Korban pertama kali ditemukan oleh teman korban yang bernama Sajudan (24) ketika hendak mengambil sepeda motor miliknya yang di pinjam oleh korban di rumah milik korban,” katanya.
Selanjutnya, saat saksi tiba di rumah korban dan membuka pintu rumahnya, ditemukan korban sudah dalam keadaan tergantung.
“Disaat saksi tiba di rumah korban dan membuka pintunya rumahnya, korban ditemukan sudah dalam keadaan tergantung di dalam rumah milik korban, kemudian saksi melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar dan bersama-sama warga setempat mengevakuasi korban,” jelas Punguan.
Atas peristiwa tersebut, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui motif korban melakukan tindak bunuh diri.
“Untuk sementara motif korban melakukan tindak bunuh diri sampai saat ini Sat Reskrim Polres Lombok Utara masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, dan untuk sementara belum diketahui karena keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi dan Sat Reskrim Polres Lombok Utara masih melakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut,” ungkapnya. (Red)
