Harianntb.com – Buntut viralnya warga panjat pohon saat balapan Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) di Sirkuit Mandalika pada Sabtu (13/11/2021) lalu rupanya ditanggapi serius oleh jajaran Polres Lombok Tengah.
Pasalnya, pohon yang ada disekitar sirkuit Mandalika langsung ditebang oleh pihak kepolisian, salah satunya dilahan milik H. Sulame yang berada disekitar sirkuit Mandalika.
Pohon miliknya ditebang agar tak bisa dipanjat oleh warga saat nonton balapan di Sirkuit Mandalika.
“Pemilik tanah atas nama Haji Sulame sudah memberikan ijin untuk melakukan penebangan pada hari Minggu 14 November 2021, hal itu dilakukan sebagai upaya mengamankan arena Sirkuit Mandalika, serta sebagai upaya mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan” jelas IPTU Susan V Sualang dalam keterangan tertulis yang diterima Harian NTB, (15/11/2021).
Dikatakan, pohon yang ditebang tersebut langsung dipantau oleh Kapolres Lombok Tengah, AKBP Hery Indra Cahyono.
‘’Proses penebangan dipantau langsung oleh Kapolres Lombok Tengah disaksikan oleh masyarakat sekitarnya dan proses penebangan dilakukan oleh beberapa orang pekerja, dengan menggunakan alat senso,’’ katanya.
Sebelumnya pada Sabtu, (13/11) lalu, viral warga panjat pohon demi nonton gratis balapan IATC yang digelar di Sirkuit Mandalika.
Sebenarnya masyarakat setempat diberikan akses gratis untuk menyaksikan IATC, namun diharuskan dua kali vaksin dan syarat lainnya. Sehingga semua penonton tidak bisa masuk ke Sirkuit Mandalika. Alhasil, masyarakat nonton balapan dengan panjat Pohon.
Aksi penonton tersebut, dinilai oleh netizen merupakan hal yang lumrah terjadi diberbagai event di Lombok, seperti saat menyaksikan pertandingan Sepakbola, Peresean, dan event-event lainnya.
Publik menilai, momen panjat Pohon tersebut tidak perlu dipersoalkan secara berlebihan. Karena hal itu bertanda baik bahwa masyarakat sangat antusias untuk mendukung dan menyambut WSBK dan MotoGP.
Sementara itu, sehari setelah diresmikan Sirkuit Mandalika oleh Presiden Joko Widodo, Presiden melakukan penghijauan di Lombok Tengah dan mengajak masyarakat untuk ikut terlibat. Namun sayangnya, justru disekitar Sirkuit Mandalika pohon ditebang. (DMS)
