Praya, HarianNTB.com – Kecelakaan beruntun terjadi di jalan Raya Desa Jurang Jaler, Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, Senin (22/3) sekitar pukul 16.00 Wita.
Kecalakaan beruntun tersebut melibatkan tiga kendaraan tronton, satu kendaraan minibus dan sepeda motor yang mengakibatkan satu orang tewas.
“Benar, Wawan (39) kernet Truck Fuso asal Nganjuk, Jawa Timur meninggal ditempat akibat kecelakaan beruntun tersebut,” kata Kasat Lantas Polres Lombok Tengah AKP Donny Setiawan dalam keterangan tertulis yang diterima Harian NTB, Senini (22/3/2021).
Dikatakan, peristiwa itu terjadi saat dua kendaraan tronton yang bermuatan alat berat dalam keadaan berhenti karena salah satu kendaraan tersebut mengalami pecah ban. Sedangkan korban berada dibawah kendaraan sedang memperbaiki ban yang pecah.
Kemudian, ‘’tiba-tiba kendaraan tronton bernomor polisi EA 8738 A datang dari arah belakang melaju kencang dan langsung menabrak kedua tronton, akibatnya korban yang sedang memperbaiki ban dibawah kolong terlindas dan meninggal dilokasi’’ kata Donny.
“Dugaan sementara, truck fuso EA 8738 A yang dikemudikan Dedi Haryadi (30) warga Desa Baru Talan, Kecamatan Moyo Kabupaten Sumbawa Besar mengalami rem blong,” jelasnya.
Selain itu, tronton yang dikemudikan Dedi Haryadi masih belum bisa dikendalikan dan kembali menabrak kendaraan lainnya yakni mobil Xenia dan sepeda motor Yamaha N-Max dalam kondisi berhenti untuk mengantri menuju arah Utara dan berada di jalur sebelah kanan.
“Tronton itu juga menabrak mobil Xenia dan menyerempet sepeda motor N-Max yang berada disebelah kanan,” kata Donny.
Atas peristiwa itu, satu korban meninggal dunia dan korban lainnya yang mengalami luka-luka langsung dibawa ke Rumah Sakit Daerah Umum Praya untuk untuk mendapat tindakan medis. Sedangkan untuk kerugian material ditaksir mencapai Rp 400 juta.
“Kini kasus tersebut dalam penanganan unit laka lantas Polres Lombok Tengah, para saksi dan sopir dari masing-masing kendaraan masih dalam proses pemeriksaan,” ungkap Kasat Lantas Polres Lombok Tengah AKP Donny Setiawan. (DMS)