Mataram, HarianNTB.com – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Nusa Tenggara Barat (NTB), Zamroni Aziz menyampaikan bahwa sebanyak 51 calon haji tertunda keberangkatannya karena visa belum terbit.
Dalam upaya memastikan keberangkatan calon jamaah haji tersebut, Kemenag NTB akan memastikan semua Visa segera terbit.
“Insya Allah, malam ini atau besok, semua visa akan keluar,” ujar Kemenag NTB Zamroni Aziz dalam keterangan tertulis yang diperoleh Harian NTB, Selasa (6/5/2025).
Selain itu, Zamroni juga mengklarifikasi informasi keliru yang menyebut jumlah jamaah 52 Visa yang belum diterbitkan, melainkan 51 orang.
Dijelaskan, bahwa satu visa atas nama Lalu Ramdani, yang merupakan Panitia Haji Daerah (PHD), sudah diterbitkan dan siap terbang ke Madinah bersama jamaah lainnya.
“Jadi, jumlah sebenarnya adalah 51 jamaah,” katanya.
Selain itu, Zamroni menyampaikan terkait adanya kekosongan maskapai. Pihaknya langsung mengganti dengan calon haji yang sudah mengantongi Visa.
“Meskipun ada kekosongan saat maskapai, jamaah yang sudah mengantongi visa langsung dihubungi untuk mengisi tempat tersebut, salah satu contohnya adalah Suhaimi Samsuri, PHD Kloter Lombok Barat, yang dipindahkan ke Kloter Dua,” jelasnya.
Dirinya juga meluruskan terkait isu penelantaran jamaah. Menurutnya, foto yang beredar yang menunjukkan jamaah kelelahan bukanlah indikasi adanya penelantaran melainkan sedang istirahat.
“Jamaah tersebut hanya butuh istirahat. Kami pastikan tidak ada yang ditelantarkan. Komitmen kami adalah melayani semua jamaah dengan maksimal,” katanya.
“Kami berharap semua masyarakat NTB mendukung kami. Kami akan terus berupaya maksimal, kerja 24 jam untuk mengejar visa yang belum keluar. Insya Allah, semua dalam proses dan kami yakin semua jamaah akan diberangkatkan hingga Kloter 12,” pungkasnya. (Red)