Mataram, HarianNTB.com – Sebanyak 14 pelaku judi balap liar sepeda motor dan balap lari dikawasan Jalan Airlangga dan Jalan Adi Sucipto sampai Jalan Udayana Kota Mataram, diamankan polisi pada Jum’at (16/4/2021) dini hari.
“Di dua lokasi ini banyak pelaku balap liar dan balap lari,’’ ungkap Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa, dalam keterangan tertulisnya, Jum’at (16/4/2021).
Dikatakan, Remaja yang diamankan di lokasi tersebut adalah pelaku judi balap liar dan judi balap lari.
‘’Mereka taruhan, ini ada yang masih kelas 6 SD dan kelas 2 SMP. Yang kita amankan ini dari Punia dan Pagutan. Ada juga yang dari Labuapi dan Gerung Lombok Barat,’’ jelas Kadek.
Menurut Kadek, Remaja yang hadir memasang taruhan mulai Rp 1 juta sampai Rp 3 juta.
Taruhan juga dipasang untuk balap lari. Modus balap lari inipun kian menarik. Karena pemain atau joki lari ini diundang dari beberapa daerah untuk balap lari di Mataram.
’’Ada undangan untuk jokinya yang balap lari ini. Itu dipasang taruhan juga yang mana dianggap kuat,’’ katanya.
Selain mengamankan 14 orang pelaku, kata Kadek, Kepolisian juga mengamankan 8 unit sepeda motor yang akan dikembangkan lebih lanjut.
“’Sebagian motor yang kami amankan memang ada suratnya. Tapi sebagian lagi kami menunggu suratnya. Itu juga ada status motornya yang bodong,’’ katanya.
Dengan belasan orang yang diamankan. Kepolisian mengundang orang tua maupun Kepala Lingkungan untuk datang ke Polresta Mataram. Orang tua diminta langsung untuk megawasi anaknya.
‘’Orang tua dan Kepala Lingkungannya juga harus punya tanggungjawab moril. Kita minta dilakukan pembinaan jangan dibiarkan keluyuran sampai tengah malam,’’ katanya.
Dikatakan, Operasi gabungan dari beberapa satuan polisi ini akan terus dilakukan secara rutin.
‘’Kami akan melaksanakan kegiatan ini secara rutin. Kapolda juga meminta jajaran polres supaya menjaga kondusifitas selama Ramadhan,’’ ungkap Kadek. (DMS)