Praya, HarianNTB.com – Tiga Kendaraan terkibat kecelakaan di Jalan Raya Dusun Serewe, Desa Pejanggik Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, Senin (4/1/2021) pada pukul 11.30 Wita.
Kecelakaan tersebut melibatkan tiga kendaraan, dan menewaskan satu orang.
Kendaraan yang terlibat yakni Datsun Go DR 1888 SD, Honda Vario DK 6871 A dan Mobil Xenia DR 1269 KG.
Kapolsek Praya Tengah Ipda Geger Surenggana mengatakan, kejadian ini berawal saat mobil Datsun Go DR 1888 SD yang dikemudikan Joharniwati (36), warga Desa Beleka, Kecamatan Praya Timur, yang datang dari arah barat menuju timur hendak menyalip Truk Tronton Roda 10. Joharniwati yang diduga tidak mengetahui adanya sepeda motor yang dikendarai korban akan berhenti di depan langsung ditabrak.
“Saat menyalip Truk Tronton, diduga Joharniwati tidak mengetahui bahwa sepeda motor yang ditabraknya akan berhenti,” ungkap Kapolsek dalam keterangan tertulisnya yang diterima Harian NTB, Senin (4/1/21).
Dikatakan, pengendara sepeda motor Honda Vario DK 6871 A, Hj. Alimah (45), warga Dusun Nyampi Desa Pejanggik, Kecamatan Praya Tengah, tewas dalam kejadian tersebut.
Sementara, satu unit Mobil Xenia DR 1269 KG milik H. Muhadis warga Desa Pohgading, Lombok Timur yang sedang terparkir disebelah kanan juga ikut ditabrak oleh mobil Datsin Go.
Akibat tabrakan tersebut mobil Datsun Go dan motor Vario terpental kedalam sawah, sedangkan mobil Xenia mengalami ringsek parah baik belakang maupun depan.
“Satu mobil yang terparkir disebelah kanan juga ikut tertabrak dan mengalami rusak parah, sedangkan mobil Datsun dan Honda Vario masuk ke dalam sawah,” katanya.
Pengendara yang melintas di lokasi kejadian bersama warga setempat kemudian melakukan pertolongan kepada pengendara yang terlibat kecelakaan.
“Korban Hj. Halimah sempat dibawa ke Rumah Sakit Daerah Praya namun nyawanya tidak bisa tertolong sedangkan Joharniwati dibawa ke Puskesmas Praya Timur dan mengalami luka ringan,” katanya.
Selanjutnya, untuk proses penyelidikan lebih lanjut, kasus kecelakaan lalulintas tersebut akan ditangani unit laka lantas Polres Lombok Tengah. (DMS)